Select Menu

Headlines

Travel

Performance

Cute

My Place

Photo Gallery

Photo Story

Pojok TV



Teater  Zenith merupakan salah satu Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) STAIN Pekalongan, yang menampung minat dan bakat mahasiswa dalam bidang kesenian, khususnya teater.
Teater  Zenith didirikan  pada  tahun  1998  tepatnya  tanggal 10 November 1998. Yang melatar belakangi berdirinya Teater Zenith adalah karena pada waktu itu tidak  ada wadah bagi mahasiswa untuk  mengembangkan minat dan bakat mereka dalam bidang kesenian.  Sehingga menimbulkan tekad  mahasiswa-mahasiswa  tersebut  untuk  menyatukan  semangat  untuk  membentuk  komunitas  seni  sebagai  wadah  kreativitas mereka  yang  diberi  nama  Teater Zenith.
Diambil dari dari bahasa sansekerta “Zenith” mempunyai arti puncak, dengan harapan anggota teater Zenith akan selalu berkarya dan mencapai puncak kreativitasnya. Seiring berjalannya waktu banyak kegiatan yang dilaksanakan, baik pementasan teater, tari, musikalisaasi puisi, perkusi dan apresiasi lain yang bertujuan untuk meningkatkan kualitas anggotanya.

VISI DAN MISI
UKM TEATER ZENITH
1.    VISI
Menggali jiwa seni melalui ruang ekspresi mahasiswa
2.    MISI
a.       Mengembangkan jiwa apresiatif seni mahasiswa
b.      Menggali potensi jiwa seni mahasiswa dalam bidang kesenian

-
DISKRIPSI ARAH DAN TUJUAN ORGANISASI
            UKM SIGMA merupakan satu-satunya UKM (Unit Kegiatan Mahasiswa ) di STAIN Pekalongan yang membahas mengenai gender. SIGMA  pada awalnya bernama PSW (Psusat Studi Wanita ) yang berdiri sejak tahun 1998 dengan bimbingan Ibu. Hj. Siti Qomariyah, M.A. PSW berubah nama menjadi SIGMA seiring dengan maraknya isu tentang gender  pada waktu itu.
            Meskipun membahas tentang gender, UKM SIGMA bukanlah merupakan satu bentuk feinisme yang seslalu mengedepankan dan menyerukan emansipasi versi Barat. Melainakna selalu berusaha mengkaji dan mendiskusikan permasalahn gender. Dan bukan hanya mendiskusikan saja yang akhirnya menjadi sebuah wacana, namun juga hanya mencari solusi bersama kondisi riil yang ada di masyarakat.
            SIGMA tidak selalu identik dengan kaum hawa, tetapi pada dasarnya terbuka untuk semua mahasiswa lebih luasnya untuk kaum adam karena gender bukanlah milik wanita dan masih menyimpan banyak persoalan dan pemahaman agar perubahan yang diharapkan dapat disadari dan diformulasikan bersama.
            Adapun visi dan misi UKM SIGMA adalah sebagai berikut “
  1. VISI :
“Terwujudnya sistem kampus yang demokratis yang menjunjung tinggi nilai-nilai kesetaraan gender”
  1. MISI :
“Pemberdayaan, pengorganisasian dan penguatan keilmuan mahasiswa melalui pemahaman gender, HAM dan penegakan demokrasi menuju kesadaran gender dengan kemampuan pengembangan SDM”.
      Tujuan UKM SIGMA STAIN Pekalongan adalah pemahaman tentang gender yang sesungguhnya bagi mahasiswa dengan berbagai sudut pandang, baik politik, sosial, budaya dan agama. Sehingga terbentuk manusia yang beriman dan bertakwa kepada Allah S.W.T, Peka terhadap persoalan masyarakat yang berhubungan dengan deskriminasi, keadilan dan kesetaraan antara manusia laki-laki dan perempuan serta dapat berperan aktif menciptakan kehidupan yang berkeadilan di masyarakat
      Dalam kepengurusan sekarang ini, UKM SIGMA berusaha mengembangkan program-program pengurus sebelumnya agar lebih baik dan berusaha membuka jaringan – jaringan dari pihak luar kampus (eksternal) yang konsen terhadap masalah gender dalam rangka mengembangkan UKM SIGMA agar lebih baik serta mewujudkan kesetaraan gender. Selain itu pada periode ini UKM SIGMA juga fokus terhadap program internal yaitu mengembangkan kualitas keilmuan pada pengurus maupun anggota UKM SIGMA STAIN Pekalongan tentang pemahaman gender.

-
PROFIL UKM LPTQ
Organisasi ini bernama Unit Kegiatan Mahasiswa Lembaga Pendidikan Tilawatil Qur’an (UKM LPTQ) Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri (STAIN) Pekalongan yang didirikan pada tanggal 9 April 1998 di Pekalongan, untuk waktu yang tidak terbatas.
UKM LPTQ adalah Unit Kegiatan Mahasiswa yang berkedudukan di STAIN Pekalongan dan merupakan lembaga intra kampus yang memiliki jalur koordinatif dengan Dewan Mahasiswa STAIN Pekalongan

UKM LPTQ berasaskan Islam yang bernuansa Al-Qur’an dan dalam kehidupan berbangsa dan bernegara UKM LPTQ berdasar kepada Pancasila
UKM LPTQ adalah organisasi yang bersifat keagamaan, kemahasiswaan, kekaderan dan kemasyarakatan
UKM LPTQ berfungsi sebagai :
1.      Wadah kaderisasi untuk mempersiapkan kader-kader mahasiswa yang bernuansa Qur’ani
2.      Wadah kreatifitas mahasiswa dalam melaksanakan dan mengembangkan potensi yang ada di dalam diri mahasiswa khususnya tentang bidang Al-Qur’an
3.      Wadah komunikasi mahasiswa untuk memperkokoh tali silaturahmi bagi mahasiswa STAIN Pekalongan
Tujuan UKM LPTQ
1.      Membentuk insan yang beriman dan bertaqwa kepada Allah Swt.
2.      Melaksanakan Tri Dharma Perguruan Tinggi
3.      Membentuk organisator yang berwawasan Islam yang Qur’ani
4.      Meningkatkan intelektualital, minat dan bakat mahasiswa meliputi :
v  Tartil
v  Tilawah
v  Tahfidz
v  Tafsir
v  Kaligrafi
v  OVI (Olah Vokal Islami)
Usaha UKM LPTQ
1.      Mendorong dan menanamkan pada anggota dan mahasiswa STAIN Pekalongan untuk mencintai dan mempelajari Al-Qur’an
2.      Menunbuh kembangkan kualitas potensi minat dan bakat anggota UKM LPTQ


-
1.      Sejarah
Organisasi atau Unit Kegiatan Greget Mahasiswa Pecinta Alam Walisongo yang kemudian disingkat GEMALAWA dibentuk pada tanggal 6 Januari 1992 di Kawah Sikidang, Kawasan Obyek Wisata Dieng (kawah sikidang) oleh 22 Mahasiswa Fakultas Syari’ah IAIN Walisongo angkatan 1992 (yang sekarang STAIN Pekalongan).  GEMALAWA yang pada hakikatnya juga sebagai UKM pertama yang berdiri di STAIN Pekalongan, maka tidak dapat dipungkiri lagi bahwa GEMALAWA merupakan kiblat bagi organisasi intra yang berbentuk UKM di STAIN PEKALONGAN.UKM yang berada di bawah naungan Badan Eksekutif Mahasiswa ini bersifat “kemahasiswaan, kekeluargaan, keagamaan dan kreatifitas serta independent.

2.      Tujuan
GEMALAWA adalahsebuah unit atau wadah bagi mahasiswa yang masih peduli terhadap alam yang dititipkan oleh Allah SWT. Tujuan utama dari GEMALAWA yaitu terbentuknya mahasiswa yang bertaqwa kepada Allah SWT, berkepribadian, berbudi luhur serta cakap dan cinta alam kepada semesta untuk mencapai cita-cita dan berpegang teguh pada sumpah ikrar GEMALAWA dan kode etik Pecinta Alam Indonesia.
Selain tujuan utama tadi, UKM GEMALAWAjuga mempunyai tujuan lain yaitu :
a.       MembentukMahasiswamenjadiinsan yang bertaqwakepada Allah SWT.
b.      Melaksanakan Tri Dharma PerguruanTinggi.
c.       Menyiapkan dan membentuk calon anggota dan anggota agar terbentuk kader-kader pemimpin yang tangguh yang berwawasan lingkungan hidup, kreatif, inovatif, dinamis dan bertanggungjawab serta cinta pada alam semesta.
d.      Meningkatkan kerjasama dengan pihak STAIN PEKALONGAN untuk pengembangan dalam bidang lingkungan di STAIN PEKALONGAN.
e.       Meningkatkan kerjasama dengan instansi dan lembaga yang peduli terhadap kelestarian lingkungan.
f.       Terciptanyapribadidan mental yang tangguhbagianggota UKM GEMALAWA yang diharapkan dapat mengemban tugas kelestarian alam.
g.      Terbentuknyajiwaintelektual yang berwawasanlingkungan.
h.      Terbentuknya atlit yang kompeten dan tangguh dalam olah raga panjat tebing, yang nantinya siap mewakili STAIN PEKALONGAN di berbagai ajang kompetisi panjat tebing dan wall climbing.
i.        Menjadi penghubung aspirasi mahasiswa pada umumnya di bidang lingkungan di STAIN PEKALONGAN.
j.        Mengembangkan dan menyebarluaskan sosialisasi terhadap pelestarian lingkungan, serta mengupayakan solusi dan aksi terhadap masalah-masalah lingkungan yang ada.
k.      Mengembangkan budaya riset bagi anggota UKM GEMALAWA pada khususnya, dan semua mahasiswa STAIN PEKALONGAN pada umumnya.

3.      Bentuk Kegiatan
Adapun kegiatandari UKM GEMALAWA sendiri ada dua sifat, yaitu pertama kegiatan yang bersifat petualangan (adventure), biasanya dilakukan di alam bebas meliputi :mendaki gunung (mountenering), susur pantai, susur gua (caving), panjat tebing (rock climbing), panjat dinding (wall climbing), SAR (Search And Rescue), penjelajahan hutan, arung jeram dan kegiatan yang bersifat outbond lainnya. Kedua yaitu kegiatan yang bersifat social kemasyarakatan seperti bakti sosial, substansinya kepada pengabdian masyaraka tsecara langsung. Hal ini merupakan bentuk eksistensi akan keberadaannya sebagai organisasi yang bermotto “Bercinta Untuk Semesta, Berkarya Untuk Bangsa dan Berjuang Untuk Agama”.

4.      Kedudukan
Organisasi atau UKM Mahasiswa Pecinta Alam Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri (STAIN) Pekalongan yang bernama Greget Mahasiswa Pecinta Alam Walisongo disingkat GEMALAWA, dan yang berkedudukan di SekolahTinggi Agama Islam Negeri Pekalongan, Jalan Kusuma Bangsa No. 9 STAIN Pekalongan.

5.      Visi UKM GEMALAWA
Visi UKM GEMALAWA adalah sebagai organisasi terdepan dalam mengembangkan kualitas keilmuan dan kepribadian yang berwawasan alam sebagai sumber inspiratif serta aplikatifnya.

6.      Misi UKM GEMALAWA
Misi UKM GEMALAWA adalah:
a.       Membentuk kader-kader pemimpin yang berwawasan lingkungan hidup, kreatif, inovatif, dinamis dan bertanggungjawa bserta cinta pada alam semesta untuk mencapai cita-cita dan berpegang teguh pada sumpah ikrar GEMALAWA dan janji pecinta alam Indonesia.
b.      Mengembangkan kualitas anggota GEMALAWA di dalam praktik keilmuan, serta aplikasinya yang berwawasan lingkungan hidup.
c.       Mengembangkan budaya riset yang berwawasan lingkungan.
7.      Arah PengembanganOrganisasi
Arah pengembangan organisasi UKM GEMALAWAadalah:
a.       Membentuk kader-kader pemimpin yang tangguh yang berwawasan lingkungan hidup, kreatif, inovatif, dinamis dan bertanggungjawab serta cinta pada alam semesta.
b.      Peningkatan peran UKM GEMALAWA dalam pengembangan STAIN PEKALONGAN dalam bidang lingkungan hidup.
c.       Peningkatan peran UKM GEMALAWA di lingkup kota PEKALONGAN dalam bidang lingkungan hidup.
d.      Peningkatan pengembangan anggota UKM GEMALAWA dalam kecakapan hidup di alam (hutan, gunung, sungai, dll).
e.       Pengembangan kajian metodologis dan riset terhadap masalah lingkungan hidup.
f.       Peningkatan kualitas anggota UKM GEMALAWA dalam praktik keilmuan serta aplikasinya yang berwawasan lingkungan hidup.
g.      Pengembangan dan peningkatan anggota UKM GEMALAWA dalam kegiatan panjat tebing.
-
1.      Sekilas Profil

Musik adalah salah satu media ungkapan kesenian, musik mencerminkan kebudayaan masyarakat pendukungnya. Di dalam musik terkandung nilai dan norma-norma yang menjadi bagian dari proses enkulturasi budaya, baik dalam bentuk formal maupun informal. Musik itu sendiri memiliki bentuk yang khas, baik dari sudut struktural maupun jenisnya dalam kebudayaan. Demikian juga yang terjadi pada musik dalam kebudayaan masyarakat melayu.
Dalam kamus besar Bahasa Indonesia (1990 : 602). Musik adalah ilmu atau seni menyusun nada atau suara diutarakan, kombinasi dan hubungan temporal untuk menghasilkan komposisi (suara) yang mempunyai keseimbangan dan kesatuan nada atau suara yang disusun sedemikian rupa sehingga mengandung irama, lagu dan keharmonisan (terutama yang dapat menghasilkan bunyi-bunyi itu).
Sebagai UKM yang membidangi Musik, El-Fata memiliki berbagai divisi musik. Awal terbentuknya UKM Musik El-Fata pada Hari senin, tanggal 18 mei 2009 oleh para Mahasiswa pecinta Shalawat dan merupakan sebuah wadah yang membidangi seni Musik Islami seperti Shalawat Shimtud Duror, Maeawis, dan Gambus. Nemun sehubungan dengan banyaknya usulan dan saran yang diterima, maka UKM Musik El-Fata berusaha untuk menambahkan bidang musik yang lain yaitu: Musik Band dan Paduan Suara, dan Alhamdulillah hal itu telah mendapat restu dari Ketua dan Puket III STAIN Pekalongan.
Dan karena menjadi satu-satunya UKM Musik diantara UKM Musik PTAI se-Jawa yang membimbing banyak jenis Musik terutama musik Islaminya, maka El-Fata mendapat julukan UKM Musik “plus”.

Akhirnya kini UKM Musik El-Fata mempunyai lima bidang musik, yaitu :

1.      Shalawat Shimtud Duror (Rebana)
2.      Musik Gambus
3.      Marawis
4.      Musik Band
5.      PSM (Paduan Suara Mahasiswa)

Ø  Shalawat Shimtud Duror, Musik Gambus, Marawis
Seni musik yang bergenre musik Islami ini telah menjadi ciri khas bagi UKM Musik El-Fata karena telah melanglang buana ke berbagai daerah di pekalongan, batang, pemalang dan sekitarnya, terutama pada musik gambusnya. El-Fata sering mendapatkan panggilan manggung mengisi acara-acara di luar kampus.
Ø  Musik Band
Musik yang banyak digemari oleh kaum remaja ini sengaja El-Fata munculkan, karena sehubungan semakin tingginya minat mahasiswa STAIN Pekalongan terhadap Musik, dan juga karena adanya usulan dan saran yang diterima. Dan syukur alhamdulillah El-Fata dapat merealisasikannya setelah mendapat persetujuan dari Ketua dan Puket III STAIN Pekalongan.
Selain itu, UKM Musik El-Fata juga ikut dalam komunitas Musik bersama dengan UKM Musik PTAI se-Jawa, diantaranya UKM Musik IAIN walisongo Semarang, RIAK Comunity UIN Syarif Hidayatullah Jakarta, SMC STAIN Salatiga, G21 IAIN Surakarta, UKM Musik STAIN Kudus, UKM Musik STAIN Kediri, UKM Musik STAIN Ponorogo, UKM Musik IAIN Surabaya, dan UKM Musik STIENU Jepara yang saling mengundang untuk kumpul dalam sebuah acara musik tentunya.
UKM Musik El-Fata juga pernah mengadakan sebuah acara denga nama parade Musik STAIN 2011 pada tanggal 8-9 Oktober 2011 yang diikuti oleh grup Band Perguruan tinggi se-Pekalongan. UKM Musik El-fata juga pernah mengadakan Parade Band dalam rangka memperingati Ulang Tahun UKM Musik El-Fata yang ke-3yang dilaksanakan pada 14 Mei 2012, yang diikuti oleh SMA se-pekalongan, Universitas se-Pekalongan dan PTAI se-Jawa.
Ø  Paduan Suara Mahasiswa (PSM)
Jenis Musik yang memadukan berbagai jenis vokal penyanyi yaitu : Bass, Tennor, Alto, dan Sopran ini diadopsi dari IMC ( Indonesian Muslim Choir ). IMC ini beranggotakan PTAI se-Jawa diantaranya PSM Gita Savana UIN Sunan Kalijogo Yogyakarta, PSM Syarif Hidayatullah Jakarta, PSM IAIN Walisongo Semarang, PSM STAIN Salatiga, PSM STAIN Kudus, PSM STIENU Jepara, PSM STAIN Kudus, PSM STAIN Ponorogo, PSM IAIN Surabaya, PSM IAIN Surakarta. UKM Musik El-Fata pernah mengikuti konser IMC se-Jawa yang dilaksanakan di STAIN Salatiga. 


Sejarah UKM Seni Musik El-Fata STAIN Pekalongan

      Sejarah terbentuknya UKM Seni Islami EL-Fata pada Hari Senin 14 mei 2009 yang di dirikan oleh beberapa Mahasiswa Pencinta Shalawat dan Musik Islami yang berupa seperti Marawis,Gambus,Simtudduror.
      Nur Qomar, Roisul Bahtiar, Moh. Fawaid, M. Yusuf adalah nama nama Pendiri/Penggagas terbentuknya Nama UKM Seni Islami Di Stain Pekalongan.
      Seiring berjalannya waktu UKM Seni Islami mencoba mengembangkan jenis bidang musik yang berbeda,seperti Bidang Musik Band dan Paduan Suara Mahasiswa.Awal mula bertambanhya bidang musik yaitu berasal dari usulan,saran,keluhan dari beberapa teman teman mahasiswa.
      Bidang Musik Band dan Paduan Suara Mahasiswa resmi terbentuk dan di sepakati oleh Rektor Stain Pekalongan pada akhir tahun 2011, Dan di awali penampilan Perdana Paduan Suara Mahasiswa pada acara Wisuda Stain Pekalongan 2011.
      Fatkhul Mukmin dan Muchzidin adalah salah seorang Penggagas Bidang Musik Band dan Paduan Suara Mahasiswa,pada suatu kesempatan UKM Seni Islami Mencoba Mengenalkan diri ke UKM Musik IAIN Semarang untuk menambah Link kami,dan akhirnya kita bisa masuk dalam Comunitas PTAIN SE-Jawa yang Anggotanya diantaranya UKM Musik IAIN walisongo Semarang, KMM RIAK UIN Syarif Hidayatullah Jakarta,UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta, SMC STAIN Salatiga, UKM Gas21 IAIN Surakarta, UKM Musik STAIN Kudus, UKM Musik STAIN Kediri, UKM Musik STAIN Ponorogo, UKM Musik IAIN Surabaya, dan UKK USB UNISNU Jepara yang saling mengundang untuk kumpul dalam sebuah acara musik tentunya.
      Pada awal tahun 2012 UKM Seni Islami resmi berganti nama menjadi UKM Seni Musik EL-FATA,dan satu-satunya UKM yang membidangi Musik di STAIN Pekalongan.
      Divisi Divisi UKM Seni Musik EL-FATA :
1.      Divisi Marawis&Gambus
2.      Divisi Simtudduror
3.      Divisi Paduan Suara Mahasiswa
4.      Divisi Band
 

-