1.
LATAR
BELAKANG
SIAMO!
Korps Sukarela (KSR)
adalah kegiatan dari PMI, yang merupakan anggota remaja PMI. Anggota yang
dididik agar menjadi manusia yang berkemanusiaan dan dipersiapkan sebagai kader
PMI yang baik dan mampu melaksanakan tugas dan
kewajiban Kepalangmerahan.
UKK KSR-PMI Unit STAIN Pekalongan merupakan salah satu dari Unit
Kegiatan Khusus (UKK) yang ada di STAIN Pekalongan yang bergerak secara khusus
di bidang kesehatan, Kepalangmerahan, dan kemanusiaan. Kehadirannya secara
nyata menjadi pendukung dalam pengembangan keilmuan akademik serta
pemasyarakatan nilai-nilai persaudaraan dan kesetiakawanan sosial kemanusiaan
di lingkungan STAIN Pekalongan pada khususnya dan masyarakat pada umumnya.
Pembinaan dan pengembangan Korps Sukarela diselenggarakan
berdasarkan ketentuan pada buku pedoman KSR disesuaikan dengan situasi dan
kondisi setempat sejalan dengan ketentuan AD/ART Penghimpun PMI serta pedoman
PMI lainnya.
2.
SEJARAH
BERDIRINYA
Proses berdirinya KSR-PMI Unit STAIN Pekalongan diawali dengan
keprihatinan seorang perawat di klinik STAIN Pekalongan (Bapak Syarif
Hidayatullah). Beliau (yang juga anggota KSR-PMI Banyumas) prihatin karena
belum adanya Unit Kegiatan Mahasiswa yang berbasis kemanusiaan di STAIN
Pekalongan. Padahal UKM KSR-PMI dirasa sangat penting keberadaannya.
Berangkat dari itu, beliau bersama teman-teman mahasiswa (yang
diwakili oleh Nailis Zahra dan Mustakim) pada 2008 mengajukan pendirian UKM
KSR-PMI Unit STAIN Pekalongan. Namun prosesnya tidak semudah yang dibayangkan,
pengajuan pendirian tidak mendapat ijin dari Puket III (Drs. H. Aminudin).
Seiring berjalannya waktu, akhirnya pada tahun 2010 terjadi pergantian
kepemimpinan di STAIN Pekalongan, dan langsung mendapat dukungan penuh dari
Puket III (Drs. H. Muslih Husein, M.Ag).
Pada tanggal 11 Juni 2011 UKM KSR-PMI Unit STAIN Pekalongan
diresmikan pendiriannya, dan mengukuhkan Ahmad Rifqy Hanif sebagai komandan
yang pertama. Pengajuan pendirian KSR-PMI Unit PT (Perguruan Tinggi) ini juga
dikonfirmasikan kepada PMI cabang Kota Pekalongan sebagai induk organisasi dan
pembina teknis kepalangmerahan di wilayah Pekalongan.
Pengukuhan pengurus yang pertama tersebut berlangsung pada 11 Juni
2011, sehingga pada tanggal tersebut dijadikan sebagai hari lahir KSR dan
diperingati setiap tahunnya. Hadirnya KSR-PMI Unit STAIN Pekalongan merupakan
satu-satunya Unit Kegiatan Mahasiswa berbasis kemanusiaan yang pertama kali
terbentuk di lingkup Perguruan Tinggi di Kota Pekalongan.
UKM KSR-PMI Unit STAIN Pekalongan ditetapkan menjadi UKK (Unit
Kegiatan Khusus) sejak tanggal 15 Maret 2013 melalui SK Ketua STAIN Pekalongan
No.Sti.20.K-0/PP.00.9/956/2013.
3.
VISI
DAN MISI
VISI
UKK KSR-PMI UNIT STAIN PEKALONGAN
“
Menjadi unit kegiatan teladan di lingkungan STAIN Pekalongan yang memegang
Tujuh Prinsip Kepalangmerahan dan Bulan Sabit Merah meliputi Kemanusiaan,
Kesamaan, Kenetralan, Kemandirian, Kesukarelaan, dan Kesemestaan “
MISI
UKK KSR-PMI UNIT STAIN PEKALONGAN
1.
Menjadi
unit kegiatan mahasiswa di lingkungan STAIN Pekalongan yang aktif, disiplin,
dan professional.
2.
Menyelenggarakan
pendidikan dan pelatihan Kepalangmerahan dalam meningkatkan kualitas dan
potensi anggota.
3.
Melakukan
kerjasama organisasi baik intern dan ekstern di lingkungan kampus.
4.
Mengaplikasikan
secara konsisten prinsip-prinsip dasar Gerakan Palag Merah dan Bulan Sabit
Merah Internasional dalam setiap kegiatan.
4.
LAMBANG
DAN MOTTO ORGANISASI
Arti lambang
organisasi :
1.
Dasar warna hijau mengandung arti kedamaian
2.
Warna
kuning pada garis lengkung melambangkan kemuliaan dan kebesaran pancasila
3.
Lima
kelopak bunga teratai mengandung arti kepribadian yang luhur beralaskan
pancasila
4.
Tujuh
kelopak bunga wijayakusuma mengandung makna kehidupan yang berdasarkan 7
prinsip
5.
Tetesan
darah merah pada salah satu kelopak bunga wijayakusuma mengandung arti
panggilan jiwa untuk membantu sesama
6.
Logo
PMI mengandung arti bahwa UKK KSR-PMI merupakan bagian dari PMI
7.
Dua
buah canting melambangkan ikon kota Pekalongan
8.
Bintang
putih melambangkan keyakinan kepada Allah SWT.
9.
Buku
dengan jumlah lembaran ada 6 melambangkan keilmuan dengan banyak cabangnya
Tulisan
Korps Sukarela Palang Merah Indonesia melambangkan nama